Copa America dan Euro 2016, Panggung Baru Rivalitas CR7 Dengan Lionel Messi

Hasil gambar untuk cristiano ronaldo vs lionel messi
Perhelatan Piala Eropa dan Copa America yang berlangsung dalam waktu nyaris bersamaan  (Copa America memulai kick off beberapa hari sebelum Piala Eropa) memunculkan perbandingan atas kinerja dua pesepakbola terbaik dunia saat ini, Cristiano Ronaldo (CR7) dan Lionel Messi.
Bukan sebuah kebetulan jika keduanya berangkat ke turnamen dengan membawa optimisme dari keberhasilan di klub masing-masing.
Messi meraih double winner La Liga dan Copa Del Rey bersama Barcelona sedangkan CR7 membawa Real Madrid meraih trofi Liga Champions.
Keduanya memasuki turnamen akbar di benua masing-masing dengan semangat positif.
Membandingkan pencapaian CR7 dan Messi saat ini menjadi unik karena keduanya turun berlaga di dua turnamen terbesar di benua masing-masing pada waktu nyaris bersamaan.
Publik sepakbola dunia akan melihat secara langsung bagaimana kedua pemain mentransformasi kehebatan di klub ke timnas.

Bukan rahasia lagi jika CR7 dan Messi ibarat Superman saat berkostum klub namun mendadak menjadi seorang Clark Kent saat berseragam timnas.
CR7 adalah pencetak sejumlah rekor di Real Madrid.
Sejak musim 2010/2011, pria Portugal ini selalu konsisten mencetak lebih dari 50 gol dalam semusim.
Nama CR7 bahkan tercatat sebagai pencetak hattrick terbanyak dalam sejarah La Liga.
Di ranah kompetisi antar klub Eropa, sejarah mencatat dirinya sebagai pemegang rekor pencetak gol terbanyak.
Pun dengan Messi.
La Pulga adalah pemegang sejumlah rekor di Barcelona.
Meski tidak sebanyak CR7 namun sejak musim 2009/2010 Messi selalu konsisten mencetak lebih dari 40 gol dalam semusim.
Jumlah 73 gol yang dihasilkannya pada musim 2011/2012 bahkan belum bisa disamai CR7.
Performa luar biasa keduanya saat berbalut seragam klub semakin tak terbantahkan  dengan catatan rekor keduanya sebagai pencetak hattrick terbanyak dalam semusim La Liga.
Status keduanya sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa untuk klub besar sekelas Real Madrid dan Barcelona yang dipenuhi bintang-bintang sepakbola dunia menegaskan bahwa dua pemain ini adalah bintang diatas segala bintang. 
Hasil gambar untuk cristiano ronaldo vs lionel messi
Daftar pemenang pemain terbaik dunia FIFA sejak 2008 yang silih berganti hanya berisikan nama CR7 dan Messi semakin menegaskan kepantasan keduanya sebagai pemain terbaik di dunia saat ini.
Masalahnya dua pemain terbaik di dunia ini tidak kunjung berprestasi bersama timnas masing-masing.

Sungguh suatu kebetulan melihat posisi kedua bintang sepakbola ini di timnas masing-masing.
CR7 dan Messi sama-sama berstatus pemain kunci sekaligus kapten di Portugal dan Argentina.
Sialnya, kedua pemain ini sama-sama belum pernah membawa timnas mereka meraih gelar di dua turnamen besar sekelas Piala Eropa dan Piala Dunia.
Prestasi terbaik CR7 bersama Portugal di Piala Eropa adalah kala membawa negaranya melaju sampai ke partai puncak Piala Eropa 2004 yang kemudian berakhir tragis dengan kekalahan dari Yunani.
Di Piala Dunia, CR7 membawa Portugal melaju sampai fase semifinal piala dunia 2006.
Adapun Messi membawa Argentina melaju sampai partai final Piala Dunia 2014 sebelum ditaklukkan Jerman 0-1.
Sedangkan di turnamen Copa America, La Pulga membawa Argentina ke partai final Copa America 2015 untuk (kembali) merasakan kekalahan, kali ini dari Cile.
Singkat cerita, inilah dua pemain yang luar biasa hebat saat bermain untuk klub namun tidak kunjung berprestasi bersama timnas mereka.
Maka kini saat keduanya membela negara masing-masing di dua turnamen besar  yang berlangsung nyaris bersamaan, rivalitas keduanya berlanjut lagi dan menarik untuk dibandingkan.

Mari kita perhatikan pencapaian CR7 dan Messi sejauh ini di timnas masing-masing.
Messi sudah turun sebanyak 3 kali di Copa America berbanding 2 laga yang sudah dimainkan CR7.
Sejauh ini, performa Messi  lebih baik dari CR7.
Pertama kali turun sebagai pemain pengganti dalam laga kedua, Messi langsung mencetak hattrick dalam kemenangan 5-0 Argentina atas Panama.
Total dalam 3 laga yang sudah dilakoni, Messi telah mencetak 4 gol dan sudah membawa Argentina berada pada fase semifinal.
Uniknya, dalam 3 laga tersebut hanya sekali saja Messi tampil sejak kick off.
Sebaliknya dengan sudah dua kali turun penuh diatas lapangan, CR7 belum mampu memberikan kemenangan bagi Portugal.
Ironisnya, CR7 bahkan belum sekalipun mencetak gol meski sudah mendapatkan kesempatan emas lewat titik penalty saat Portugal menghadapi Austria.
Kegagalan CR7 mengeksekusi penalty yang mungkin bisa saja memenangkan Portugal itu makin menyesakkan karena terjadi pada laga ke 128 CR7 atau laga dimana dirinya memecahkan rekor Luis Figo sebagai pemain dengan caps terbanyak timnas Portugal.
“Saya sedikit kecewa karena bukan begini caranya saya ingin mematahkan rekor itu“ CR7 menyesali kegagalannya.
Mau tahu bagaimana komentar CR7 ketika disinggung soal rekor?
"Itu adalah target saya untuk menjadi pemain dengan jumlah penampilan paling banyak dan juga menjadi topskorer tim nasional”
Dalam waktu yang tidak berjauhan di turnamen Copa America, Messi menyamai rekor gol terbanyak bagi timnas Argentina yang dipegang Gabriel Batistuta.
Gol ke 54 Messi bersama Argentina menjadi semakin bermakna karena ikut mengantarkan timnas negara itu ke fase semifinal turnamen.
Bagaimana komentar Messi ketika disinggung hal yang sama mengenai rekor?
"Saya senang bisa menyamai rekor Batistuta, tapi pikiran saya fokus untuk mengangkat piala Copa America," tegas Messi.
Silahkan anda menilai sendiri komentar dari dua pemain terbaik dunia ini kala disinggung hal yang sama tentang pencapaian rekor.

Sejauh ini, Messi menunjukkan performa lebih baik bersama Argentina di Copa America ketimbang performa CR7 di Piala Eropa bersama Portugal.
Jika CR7 tidak segera menemukan level permainan terbaik yang selama ini ditampilkannya bersama Real Madrid maka CR7 bisa jadi akan mendapati Messi mendahuluinya dalam urusan mengangkat trofi juara bersama timnas senior.
 Hasil gambar untuk portugal vs argentina
Laga Portugal melawan Hongaria seharusnya menjadi titik balik CR7 untuk menjawab semua kritikan yang mengalir deras kepadanya.
Menarik untuk dinantikan, apakah CR7 akan terlecut dan termotivasi dengan pencapaian rivalnya di Copa America ataukah justru dirinya menjadi semakin tertekan dan tidak mampu mengeluarkan kemampuan terbaiknya.
Pertanyaan yang tidak kalah penting adalah siapa diantara dua mega bintang sepakbola dunia ini yang akan duluan mengangkat trofi juara bersama timnas senior?
Messi sepertinya sedang diatas angin tetapi kita tidak pernah tahu potensi ledakan apa yang bisa dimunculkan seorang CR7 setelah terus mendapat kritikan.
Sudah cukup sering kita mendapati CR7 “mengamuk” dengan memberikan penampilan luar biasa usai dikritik.
Seru.

Komentar