Prediksi 2018 : Barcelona Juara La Liga Spanyol



“Kami tidak akan menyerah, ini belum selesai” ujar Zidane seperti dilansir dari Marca (24/12/2017) mengenai peluang El Real setelah kalah dan tertinggal banyak poin dari Barcelona. Benar, La Liga memang secara matematis belum selesai usai kemenangan besar Barcelona di kandang Real Madrid. Namun sulit disangkal bahwa secara psikologis Barcelona sudah setengah kaki menuju altar juara.
Masih banyak laga tersisa namun masihkah hal itu berlaku bagi Barcelona di La Liga Spanyol? Klub asal Catalan itu sudah sedemikian jauh meninggalkan para pesaingnya. Messi dkk meninggalkan Real Madrid, klub pesaing terkuat mereka selama ini dengan jarak 14 poin di posisi keempat. Secara mengejutkan, pesaing terdekat Barcelona musim ini justru datang dari Atletico Madrid dan Valencia yang masing-masing berjarak 9 dan 11 poin dari tim asuhan Ernesto Valverde di posisi dua dan tiga.
Meski demikian, sulit untuk melihat kedua tim ini bertahan sampai akhir musim untuk berburu gelar juara La Liga Spanyol dengan Barcelona. Memang benar bahwa Atletico dan Valencia adalah dua dari tiga klub bersama Celta Vigo yang berhasil “selamat dari kekalahan” saat melawan Barcelona musim ini seperti yang dicatatkan Who Scored (26/12/2017), namun catatan itu menjadi tidak berarti karena faktanya Atletico dan Valencia gagal mengamankan poin di laga-laga lainnya.
Who Scored (26/12/2017) mencatat Atletico Madrid sudah 6 kali tertahan hasil imbang dalam 17 pekan yang sudah berjalan. Jumlah 6 kali imbang ini adalah jumlah hasil seri terbanyak kedua setelah Levante yang telah kehilangan 2 poin sebanyak 9 kali. Tim asuhan Diego Simeone bahkan baru saja merasakan kekalahan perdana mereka di La Liga musim ini usai ditundukkan Espanyol 0-1.
Di sisi lain Valencia sudah menelan kekalahan sebanyak 3 kali dan rasanya sulit berharap Simone Zaza dkk membuat kejutan menjuarai La Liga seperti era Rafa Benitez dulu. Bisa lolos ke Liga Champions musim depan dengan bertahan di 4 besar klasemen sudah menjadi sebuah keberhasilan bagi tim berjuluk Kelelawar itu.
Bagaimana dengan Real Madrid? Seperti yang sudah dibahas diawal, rival sejati Barcelona ini sudah tertinggal 14 poin dan itu berarti El Real butuh menang terus dan berharap Messi dkk ketiban apes kalah 4 kali dan seri 1 kali. Masalahnya adalah, dimimpi terburuk fans Barcelona sekalipun sulit untuk melihat anak asuh Valverde mengalami kesialan tingkat tinggi itu.
Barcelona adalah satu-satunya tim yang belum terkalahkan di La Liga musim ini. Who Scored (26/12/2017) menegaskan kualitas Barcelona di musim perdana Valverde sebagai tim tertajam di lini serang dan paling tangguh di lini pertahanan. Mereka sudah menyarangkan 45 gol meninggalkan Valencia sebagai tim tertajam kedua yang baru menyarangkan 36 gol. Messi dan Suarez mencetak total 25 dari 45 gol tersebut alias menyumbang kontribusi gol sebesar 55%.
Tidak cukup jadi yang tertajam di lini serang, Gerrard Pique dkk juga berstatus tim dengan pertahanan terbaik yang baru kebobolan 7 gol. Hebatnya lagi, dalam 17 laga yang sudah dimainkan, gawang Barcelona yang dikawal Marc Andre ter Stegen mencatatkan 11 clean sheet. Luar biasa.


Sentuhan Valverde pada musim perdananya di Camp Nou tampaknya langsung memberikan hasil positif. Salah satu perubahan besar yang dilakukan mantan pemain Barcelona era Johan Cruyff itu adalah menerapkan formasi yang “tidak lazim” untuk Messi dkk. Jika selama bertahun-tahun Barcelona identik dengan formasi 4-3-3 dan terkadang menjadi 3-4-3 atau 4-2-3-1, ditangan Valverde Barcelona lebih sering memulai laga dengan formasi awal 4-4-2.
Who Scored (26/12/2017) mencatat dari seluruh laga yang dimainkan Barcelona musim ini, formasi 4-4-2 sudah dijajal sebanyak 12 kali dan hanya 3 kali Messi dkk memainkan formasi 4-3-3. Dalam formasi 4-4-2, Messi berduet dengan Luis Suarez ditopang kuartet gelandang Paulinho dan Iniesta disektor sayap mengapit duet Rakitic Busquet di lini tengah. Empat pemain bertahan dihuni Sergi Roberto, Gerrard Pique, Samuel Umtiti dan Jordi Alba di depan Marc Andre ter Stegen. Berbekal komposisi starter inilah Barcelona belum terkalahkah di La Liga sampai 17 pekan berlalu.
Real Madrid memang masih memiliki sisa satu laga sebagai imbas partisipasi di Piala Dunia Antar Klub namun Ronaldo dkk tetap sulit mengejar Barcelona meski meraup poin penuh dari laga sisa itu. Jarak Madrid dengan Barcelona hanya akan menipis menjadi 11 poin dan itu berarti Ronaldo dkk masih harus berharap Barcelona kalah 3 kali dan seri 1 kali. Harapan yang sulit terealisasi jika melihat sepakterjang Barcelona sejauh ini.
Messi dkk sangat memenuhi syarat untuk menjuarai La Liga Spanyol musim ini. Mereka belum terkalahkan. Mereka adalah yang tertajam di depan dan paling tangguh di belakang. Pada paruh musim ini mereka sudah bertemu tim kuat La Liga seperti Real Madrid, Atletico dan Valencia dengan membawa hasil tak terkalahkan plus kemenangan besar dalam El Clasico di kandang Madrid. Sungguh, kebangetan bila Barcelona gagal menjuarai La Liga Spanyol musim ini.

Tulisan ini juga dimuat di UC News We Media
Sumber foto : express.co.uk, dailystar.co.uk

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ketika Fergie Time MU Menjadi Guardiola Time Di Tangan Man City